Siti Bariyah
Khatib Amin Masjid Besar Yogyakarta yang tidak lain adalah K.H. Ahmad Dahlan telah mendirikan sebuah perkumpulan pengajian wanita pertama di kampung Kauman, bersama istrinya, pada tahun 1914. Perkumpulan pengajian wanita ini bermula dari tiga gadis Kauman yang menuntut ilmu di sebuah sekolah Belanda, Neutraal Meisjes School Ngupasan, atas anjuran Khatib Amin. Pada tahun 1913. Mereka […]
Siti Hayinah
Siti Hayinah Mawardi lima kali didaulat menjadi ketua Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah, yaitu pada tahun 1946, 1953, 1956, 1959, dan 1962. Sebelum mendapat amanat sebagai Ketua Umum, Siti Hayinah Mawardi sudah barkali-kali terlibat aktif dalam kepengurusan ‘Aisyiyah sejak kepemimpinan Siti Bariyah, Nyai Ahmad Dahlan, Siti Munjiyah, Siti Aisyah Hilal dan Siti Badilah. Siti Hayinah lahir di […]
Siti Umniyah
Terhitung sejak tahun 1914, pasca peralihan jabatan Hoofdpenghulu dari Mohammad Khalil Kamaludiningrat ke Mohammad Kamaludiningrat atau Kyai Sangidu, gerakan Muhammadiyah mulai memasuki bangsal priyayi. Bangsal yang sebelumnya dianggap tabu dikunjungi warga awam. Kyai Sangidu adalah penghulu yang mengijinkan bangsal priyayi digunakan setelah beliau menjabat sebagai kepala penghulu. Sejak itu, bansal priyayi dipakai untuk penggemblengan kader […]