Dalam kesempatan Rapat Kerja Pimpinan Daerah Aisyiyah dan Pengukuhan, hari Sabtu 19 Agustus 2023 ini, Ibu Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Kota Malang, Dra. Hj. Sri Herawati menyampaikan sambutannya sebelum rapat kerja dimulai.
Dalam hal ini tema yang disampaikan adalah Memperkuat Ideologi Keluarga dan Komunitas Guna Terbangunnya Aisyiyah Kota Malang yang Berkemajuan.
Dibuka dengan ucapan terimakasih dan rasa syukur, Bu Hera memberikan beberapa pesan-pesannya untuk seluruh Majelis dan Lembaga dengan penuh semangat siang hari ini.
Risalah perempuan berkemajuan akan kita boomingkan sampai ke tingkat ranting secara masif.
Berbagai program sudah dirancang oleh Pimpinan Harian, Majelis, hingga Lembaga. Salah satunya yakni Pleno Diperluas atau Turba ke Cabang-cabang yang akan rutin diadakan setiap Jumat minggu ke-5. Ibu Ketua PDA berpesan agar jangan sampai Ibu-ibu merasa tidak pernah dikunjungi oleh PDA. Karena sebenarnya pleno diperluas adalah salah satu bentuk dari Turba.
Selain itu Ibu Ketua PDA berpesan agar Aisyiyah tidak meninggalkan ideologi Muhammadiyah dan Aisyiyah.
Ideologi adalah bahasa cinta yang harus kita pahami, bagaimana kepribadian Muhammadiyah dan Aisyiyah? Apa yang dirumuskan oleh Pancasila yang telah dirumuskan oleh para petinggi kita dahulu sudah sangat tepat dan hendaknya kita patuhi.
Jadi jangan sampai ada majelis-majelis yang menolak Pancasila. Ideologi Negara kita ini kalau diimplementasikan dalam kehidupan bernegara itu akan jadi luar biasa. Kita punya 718 Bahasa Daerah dan ratusan suku, lalu menjadi Sumpah Pemuda. Semua itu harus kita pahami.
Uni Soviet pecah karena memiliki banyak suku, namun tak bisa bertahan karena tidak punya ideologi seperti Pancasila.
Walaupun Aisyiyah tidak mengusung jargon khilafah yang selalu menggaungkan “Islam Kaffah”, namun kalau masyarakat kita cerahkan dan kita bimbing menuju kehidupan Islami, maka kelak mereka akan mampu memeluk Islam yang kaffah dalam kehidupan sehari-hari.
Pintar ngaji tapi tidak akur dengan tetangganya, jangan ya. Aqidah, Ibadah, dan Akhlak menjadi satu kesatuan dalam keberagaman kita untuk melaksanakan cita-cita Muhammadiyah dan Aisyiyah.
Pimpinan Daerah di sini jangan lupa mengembangkan juga Ranting dan Cabangnya. Karena tetap, kegiatan di Ranting adalah akar dari gerakan Aisyiyah yang masif.
Aisyiyah Kota Malang juga mencanangkan dakwah komunitas. Harapannya, melalui dakwah komunitas ini masyarakat akan bisa menerima Aisyiyah dengan lebih lapang dan tidak segan. Sehingga Aisyiyah tidak menjadi organisasi yang eksklusif.
Adapun Pimpinan Daerah Aisyiyah Kota Malang sudah memasuki nafas-nafas pemerintahan. Seperti Forum Kerukunan Umat Beragama, MUI, GOW, BKMM dan masih banyak lagi komunitas yang di dalamnya juga diwarnai oleh Pengurus Aisyiyah.
Ibu-ibu bisa memasuki komunitas senam, komunitas sepeda, dan masih banyak lagi untuk digunakan sebagai lahan dakwah untuk memperlebar sayap Aisyiyah kota Malang.
Dalam penutup sambutannya, Ibu Dra. Hj. Sri Herawati juga mengucapkan terimakasih sebanyak-banyaknya kepada TASKA dan juga LAZISMU kota Malang, serta amal usaha seperti RSI Aisyiyah dan Universitas Muhammadiyah Malang yang selalu memberikan support pada Aisyiyah Kota Malang sehingga roda dakwah kita terus berjalan bahkan bisa berkembang.